Materi Lengkap Tentang Natalitas dan Mortalitas

 Materi Lengkap Tentang Natalitas dan Mortalitas




Selamat Datang di Web Pendidikan edukasinesia.com

Hallo sobat Edukasi Lovers,senang sekali rasanya pada kesempatan kali ini saya dapat membagikan artikel untuk menambah pengetahuan dan wawasan sobat Edukasi Lovers semua.Artikel yang akan saya bagikan pada kesempatan kali ini berjudul  Materi Lengkap Tentang Natalitas dan Mortalitas



Berikut Informasi Selengkapnya:

Materi Lengkap Tentang Natalitas dan Mortalitas
Gambar Ilustrasi




A.     Natalitas(Angka kelahiran)
Secara pengertian demografi,natalitas adalah kemampuan wanita untuk melahirkan,yang mencerminkan jumlah bayi yang dilahirkan.Sedangkan secara etimologi pengertian natalitas adalah jumlah kelahiran hidup untuk setiap 1000 jumlah penduduk dalam jangka waktu satu tahun,atau juga sering disebut dengan angka kelahiran kasar.Natalitas/kelahiran memiliki sifat untuk menambah jumlah penduduk di dalam suatu negara.Di dalam suatu negara terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya natalitas(angka kelahiran) pada suatu negara.Faktor -faktor tersebut yaitu sebagai berikut:

1.       Kepercayaan dan agama yang dianut oleh penduduk dalam suatu negara.
Faktor kepercayaan atau agama  dapat mempengaruhi orang dalam penerimaan KB. Ada agama atau kepercayaan tertentu yang tidak membolehkan penganutnya untuk mengikuti KB. Dengan demikian maka akan terjadi  semakin sedikitnya peserta KB, yang berarti mengakibatkan angka kelahiran menjadi lebih banyak dibandingkan dengan peserta KB yang ada.
2.       Tingkat pendidikan masyarakatnya
Semakin tinggi orang bersekolah berarti membuat terjadinya penundaan pernikahan yang berarti pula penundaan kelahiran. Selain itu pendidikan mengakibatkan pola pikir seseorang untuk merencanakan jumlah anak secara rasional.
3.       Kondisi Perekonomian Masyarakat
Penduduk yang memiliki perekonomian yang sangat baik terkadang tidak lagi memikirkan perencanaan mengenai jumlah anak,karena merasa mampu untuk mencukupi kebutuhannya.Jika di dalam penduduk suatu negara rata-rata berlaku seperti itu,maka tingkat pertumbuhan penduduk tidak akan terkendali.
4.       Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah
Pemerintah juga memiliki andil penting dalam mempengaruhi tingkat natalitas dalam suatu negara.Perannya yaitu apakah pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk membatasi angka kelahiran bagi setiap keluarga atau bahkan sebaliknya mengeluarkan kebijakan untuk menambah jumlah kelahiran bagi setiap keluarga.
5.       Adat istiadat di masyarakat
Adat istiadat juga memiliki peranan dalam mempengaruhi tingkat natalitas.Peranannya yaitu menyangkut pada Kebiasaan dan cara pandang masyarakat yang dapat mempengaruhi jumlah penduduk. Misalnya nilai anak, ada yang menginginkan anak sebanyak-banyaknya, ada yang menilai anak laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan atau sebaliknya, sehingga mengejar untuk mendapatkan anak laki-laki atau sebaliknya
6.      Tingkat Kematian dan kesehatan
Tingkat Kematian dan kesehatan berkaitan erat dengan jumlah kelahiran bayi. Kesehatan yang baik memungkinkan bayi lebih banyak yang hidup dan kematian bayi yang rendah akan menambah pula jumlah kelahiran.


7.      Struktur Penduduk
Jika di dalam suatu wilayah Negara komposisi Penduduknya yang sebagian besar  adalah terdiri dari usia subur (produktif), maka jumlah kelahiran lebih tinggi dibandingkan yang mayoritas usia non produktif (misalnya lebih banyak anak-anak dan orang-orang tua usia).




Sedangkan selain itu juga terdapat beberapa faktor yang berperan dalam menambah jumlah kelahiran/faktor pro natalitas,yaitu sebagai berikut:
Faktor Pro Natalitas
a)      Nikah Pada waktu usia muda
b)      Adanya anggapan bahwa banyak anak,juga akan banyak rejeki.
c)       Anggapan bahwa anak dianggap dapat membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga dengan cara membantu pekerjaan orangtua.
d)      Tingginya tingkat pergaulan bebas di dalam lingkup suatu negara
e)      Kurangnya kesadaran warga masyarakat untuk mengikuti program Keluarga Berencana (KB)
f)       Adanya anggapan bahwa anak laki-laki adalah penerus keturunan keluarga,sehingga jika di dalam suatu keluarga belum memiliki anak laki-laki,keluarga tersebut akan berusaha untuk berproduktivitas lagi.
g)      Adanya pandangan bahwa Anak Menjadi kebanggaan orangtua
h)      Adanya kemajuan di dalam bidang kesehatan dan kedokteran di dalam suatu negara
i)        Tingkat kecukupan gizi masyarakat yang sudah memadai

Selain faktor pro natalitas,juga terdapat beberapa faktor-faktor penghambat kelahiran/faktor anti natalitas,yaitu sebagai berikut:
Faktor Anti Natalitas
a)      Adanya peraturan tentang batasan usia untuk menikah/ketentuan usia untuk bisa menikah.
b)      Adanya pemikiran/persepsi untuk menunda menikah hingga bisa menjadi mapan.
c)       Adanya program keluarga berencana dari pemerintah yang diikuti oleh masyarakat secara antusias
d)      Adanya anggapan bahwa anak adalah beban orangtua,sehingga membuat suatu keluarga untuk berpikir dua kali untuk memiliki banyak anak
e)      Adanya persepsi orang untuk pantang menikah
f)       Adanya Penyakit
g)      Menunda pernikahan dengan tujuan untuk menyelesaikan pendidikan terlebih dahulu ataupun untuk fokus terlebih dahulu untuk mencari maupun melaksanakan pekerjaaan
h)      Tidak melakukan pernikahan sejak usia dini/usia muda.
i)        Adanya impotensi




B.     Mortalitas(Angka Kematian)
Secara etimologi pengertian mortalitas(angka kematian) adalah jumlah kematian yang terjadi pada setiap 1000 jumlah penduduk dalam jangka waktu satu tahun.Mortalitas memiliki sifat dalam mengurangi jumlah penduduk.Mortalitas memiliki faktor pendorong yang menambah jumlah angka kematian(fakto pro mortalitas) dan faktor penghambat jumlah kematian(faktor anti mortalitas),faktor-faktor tersebut yaitu sebagai berikut:
Faktor-faktor  Pro Mortalitas
a)      Adanya bencana alam yang terjadi
b)      Adanya tingkat tindakan bunuh diri&pembunuhan yang tinggi
c)       Adanya peperangan
d)      Adanya Kecelakaan lalu lintas
e)      Adanya Penyakit
f)       Adanya tingkat Kriminalitas yang tinggi dalam suatu wilayah
g)      Sanitasi lingkungan&kondisi lingkungan yang buruk
Faktor-Faktor  Anti Mortalitas
a)      Tingkat kesejahteraan masyarakat yang tinggi
b)      Tingkat kesehatan masyarakat yang tinggi
c)       Sanitasi lingkungan&kondisi lingkungan yang sudah baik
d)      Adanya keamanan yang kondusif/adanya perdamaian
e)      Adanya kemajuan di bidang kesehatan&kedokteran
f)       Perbaikan gizi masyarakat yang sudah baik.
g)      Tingkat kriminalitas yang rendah
h)      Tingkat bunuh diri yang rendah bahkan tidak ada.
i)        Tidak adanya bencana alam
j)        Semkin tinggi tingkat pendidikan penduduk


Demikianlah Artikel lengkap yang berjudul Materi Lengkap Tentang Natalitas dan Mortalitas .Semoga dapat bermanfaat bagi Sobat Edukasi Lovers  semuanya.Jika artikel ini bermanfaat sudi kiranya bagi sobat semua untuk mengelike dan membagikan artikel ini untuk menjaga kelangsungan web pendidikan edukasinesia.com ini menjadi lebih baik.Jika ada permintaan,pertanyaan,komentar,maupun saran,silahkan berikan komentar sobat semua di kolom komentar di bawah ini.
     Terima Kasih…

Salam Edukasi…