Sejarah Pemberontakan Tentara PETA Terhadap Kesewenangan Jepang.
Selamat
Datang di Web Pendidikan edukasinesia.com
Hallo sobat Edukasi
Lovers,senang sekali rasanya pada kesempatan kali ini saya dapat membagikan
artikel untuk menambah pengetahuan dan wawasan sobat Edukasi Lovers
semua.Artikel yang akan saya bagikan pada kesempatan kali ini berjudul Sejarah Pemberontakan Tentara PETA Terhadap
Kesewenangan Jepang.
Sejarah Pemberontakan Tentara PETA Terhadap
Kesewenangan Jepang.
![]() |
Foto:Semangat Perjuangan Tentara PETA untuk melawan kesewenangan Jepang |
Pada tanggal 14 Februari 1945,terjadi dan pecahlah sebuah pemberontakan yang paling menggoncangkan Jepang karena pemberontakan ini dilakukan oleh tentara Pembela Tanah Air (PETA).Pemberontakan tentara PETA di Blitar itu merupakan pemberontakan yang terbesar yag terjadi pada zaman pendudukan Jepang di Indonesia.
PETA
sendiri didirikan pada bulan Oktober 1943,di Karesidenan Kediri dibentuklah dua
daidan (batalyon )PETA,dan salah satu diantaranya ditempatkan di Kota
Blitar.Daidan Blitar ini dipimpin/dikomandoi oleh Daidanco Surachmad.Kekuatan daidan ini
terdiri atas 4 cudan (kompi) dan 12 syodan
(peleton) ditambah lagi beberapa orang perwira staf diantaranya ialah
dr.Ismangil selaku dokter batalyon.
Salah satu tugas mereka adalah mengawasi kegiatan
Romusya yang dikerahkan untuk membuat kubu-kubu pertahanan di daerah Pantai
BlitarSelatan.Mereka (PETA) pun kemudian menyaksikan sendiri betapa beratnya
pekerjaan para romusya dan betapa sengsaranya hidup para pekerjanya.Makanan
yang diberikan tidak cukup sehingga badan mereka kurus-kurus,lagi pula pakaiannya
compang-camping bahkan banyak yang sudah telanjang.Dan banyak di antara mereka
yang meninggal karena kelaparan,kecapaian dan menderita sakit malaria.
Karena keganasan dan kebiadaban Jepang
inilah,kemudian terdorong di benak para tentara PETA untuk melawan
Jepang.Kemudian di bawah pimpinan Syodanco Supriyadi,Muradi,Suparyono,dan
Bundanco Sunanto,Sudarno dan Halir,serta Cudanco dr.Ismangil,sepakat untuk
melakukan pemberontakan terhadap Jepang.Yang kemudian pemberontakan ini pecah
dan diikuti oleh sebagian besar PETA Daidan Blitar.Mereka lalu meninggalkan
Kota Blitar,setelah membunuh orang-orang Jepang di Blitar.Sebagian menuju ke
Lereng Gunung Kelud,dan sebagian lagi menuju ke daerah Blitar Selatan.
Namun sayang sekali pemberontakan ini mengalami kegagalan
karena keadaan belum matang.Kerja sama dengan daidan-daidan lain tidak ada,dan rakyat tidak siap
mendukungnya.Dikarenakan tiap-tiap daidan berdiri sendiri-sendiri dan tidak
mempunyai hubungan organisasi dengan daidan-daidan lainnya.Dengan kata lain,satu
daidan PETA hanya untuk satu daerah kabupaten atau Kota saja.Sehingga tidak
mengherankan mengapa ketika terjadi pemberontakan PETA di Blitar,pasukan PETA
di daerah lain tenang-tenang saja.Pemberontakan PETA terhadap Jepang berhasil
dipadamkan dengan taktik tipu-muslihat Jepang.Para komandan beserta seluruh
anak buahnya tertnagkap atau kembali ke daidan setelah berunding.Sebagian di
antaranya diajukan ke mahkamah militer di Jakarta.Kemudian mereka dijatuhi
hukuman sesuai dengan peranan mereka masing-masing.
Mereka yang tertangkap oleh Jepang mendapatkan
hukuman yang bermacam-macam.Mereka yang mendapat hukuman mati
adalah:dr.Ismangil,Muradi,Suparyono,Halir,Sunanto, dan Sudarmo.Beberapa orang
lagi dijatuhi hukuman seumur hidup penjara dan yang paling ringan ialah hukuman
1 tahun penjara.Sedangkan Supriyadi sebagai pemimpin utama dalam pemerontakan
ini tidak disebut-sebut oleh pihak Jepang .Sehingga orang menganggap bahwa ia
tertangkap dan dibunuh secara diam-diam oleh pihak Jepang.
Pemberontakan PETA di Blitar,sekalipun mengalami
kegagalan,namun memiliki arti penting bagi rakyat Indonesia dan pengaruhnya
sangat besar sekali terhadap semangat kemerdekaan rakyat Indonesia,yang keitka
itu bertekuk lutut di bawah penindasan Jepang.Peristiwa ini kemudian kita peringati
setiap tahun pada tanggal 14 Februari dan kita rakyat Indonesia abadikan
sebagai Hari Pemberontakan PETA Blitar.
Demikianlah Artikel
lengkap yang berjudul Sejarah Pemberontakan Tentara PETA Terhadap
Kesewenangan Jepang.Semoga dapat bermanfaat
bagi Sobat Edukasi Lovers semuanya.Jika
artikel ini bermanfaat sudi kiranya bagi sobat semua untuk mengelike dan
membagikan artikel ini untuk menjaga kelangsungan web pendidikan edukasinesia.com ini menjadi lebih
baik.Jika ada permintaan,pertanyaan,komentar,maupun saran,silahkan berikan
komentar sobat semua di kolom komentar di bawah ini.
Terima Kasih…
Salam Edukasi…