Poster : Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Jenis-jenis, Fungsi dan Cara Membuatnya

Poster : Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Jenis-jenis, Fungsi, Manfaat, Syarat-Syarat, Prinsip-Prinsip Poster, Prinsip Desain Poster, Alat dan Bahan Membuat Poster, Cara Membuatnya, Kelebihan dan Kekurangannya



Poster : Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Jenis-jenis, Fungsi, Manfaat, Syarat-Syarat, Prinsip-Prinsip Poster, Prinsip Desain Poster, Alat dan Bahan Membuat Poster, Cara Membuatnya, Kelebihan dan Kekurangannya

Poster adalah salah satu media publikasi, informasi yang sangat penting untuk kita ketahui, pahami dan dalami. Mengingat poster memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan kita masing-masing. Di berbagai tempat umum kita tentu seringkali menjumpai suatu media yang bernama poster ini. Lalu yang menjadi pertanyaan adalah apa sih sebenarnya definisi atau pengertian poster ini? apa sih tujuan dibuatnya poster?, bagaimana ciri-ciri poster?, apa saja jenis-jenis poster yang seringkali kita lihat di tempat keramaian? Apa sebenarnya fungsi poster tersebut dan bagaimana cara membuat poster tersebut?. Berikut ini web pendidikan edukasinesia.com akan memberikan penjelasan yang selengkapnya kepada sobat semuanya.


1. Pengertian Poster

Poster adalah suatu media publikasi dan informasi yang berisikan gambar, tulisan maupun perpaduan di antara keduanya yang memiliki tujuan untuk memberikan informasi kepada banyak orang. Poster seringkali diletakkan atau dipasang di tempat-tempat yang strategis dan ramai dikunjungi orang. Hal ini karena sifat poster yang ditujukan untuk memberikan informasi kepada banyak orang, pengumuman maupun sebagai alat promosi, sehingga dengan dipasang pada posisi yang strategis, pesan yang ingin disampaikan dari poster tersebut bisa tersampaikan dengan baik kepada banyak orang. Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, poster tidak hanya tersedia dalam bentuk poster cetak, tetapi juga tersedia dalam bentuk poster online. 


Berikut ini merupakan beberapa pengertian poster menurut para ahli:

a. Pengertian Poster Menurut Sri Anitah:  Poster adalah gambar yang menggabungkan unsur-unsur visual, seperti garis, kata-kata, dan gambar yang memiliki tujuan untuk dapat menarik perhatian serta menyampaikan pesan secara singkat.


b. Pengertian Poster Menurut Azhar Arsyad: poster adalah sebuah media dua dimensi visual yang berisi gambar serta pesan singkat tertulis yang bertujuan untuk menyampaikan hal-hal khusus dan mampu memengaruhi orang-orang yang melihatnya.


c. Pengertian Poster Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai: poster adalah kombinasi visual dari desain yang kuat dilengkapi dengan warna-warna dan pesan, bertujuan untuk menangkap perhatian masyarakat yang melihatnya serta menanamkan ide yang berarti dalam ingatannya.


d. Pengertian Poster Menurut Anton M. Moeliono: poster adalah karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar.


e. Pengertian Poster Menurut Wikipedia: poster adalah sebagai sebuah karya seni grafis yang dibuat dengan perpaduan antara huruf dan angka di atas kertas yang ukurannya relatif besar.


f. Pengertian Poster Menurut Sabri: poster adalah penggambaran yang ditunjukkan sebagai pemberitahuan, peringatan, maupun penggugah selera yang biasanya berisi gambar-gambar.


g. Pengertian Poster menurut KBBI: poster adalah plakat yang dipasang di tempat umum yang bisa berupa pengumuman atau iklan.


2. Tujuan Poster

Poster dibuat dengan tujuan yang jelas. Dalam pembuatannya, poster memiliki tujuan secara umum dan secara khusus. Secara umum, poster dibuat dengan tujuan sebagai media publikasi agar masyarakat atau khalayak mendapatkan suatu pesan, pengumuman, maupun informasi. Di antaranya seperti mengingatkan warga tentang hal yang wajib untuk dilakukan, misalnya wajib untuk divaksin, mengingatkan warga untuk menghindari hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain, serta memberikan informasi kepada warga atau masyarakat mengenai kegiatan maupun acara yang akan dilakukan. Sedangkan secara khusus tujuan dibuatnya poster adalah tergantung dengan apa motivasi pembuat poster tersebut, bisa motivasi untuk mencari perhatian masyarakat, mendapatkan simpati publik, hingga mendapatkan keuntungan ekonomi. 


3. Ciri-Ciri Poster

Sama halnya seperti media publikasi lainnya. Poster juga mempunya ciri-ciri atau karakteristik khusus yang membedakannya dengan media publikasi lainnya. Adapun ciri-ciri poster tersebut antara lain sebagai berikut:

a. Poster umumnya menggunakan bahasa yang singkat, padat, jelas dan mudah dipahami audience.

b. Poster lazimnya dibuat dengan menggunakan perpaduan warna yang kontras dan terang untuk menarik perhatian dari audience atau pembaca.

c. Poster terdiri atas huruf, gambar, simbol, angka atau perpaduan dari elemen tersebut.

d. Poster menggunakan kalimat-kalimat yang bersifat persuasif atau kalimat yang bersifat ajakan.

e. Dapat meninggalkan kesan walaupun dibaca sekilas.

f. Poster lazimnya didesain di atas sebuah kertas ataupun kain khusus untuk poster cetak.

g. Lazimnya poster ditempatkan atau dipasang pada lokasi-lokasi yang strategis dan banyak dikunjungi orang.

h. Umumnya mengandung gambar yang sangat menarik perhatian pembaca.

i. Menarik perhatian ketika terlihat oleh orang.

j. Mengandung makna pesan yang mudah ditangkap oleh pembaca.


4. Jenis-Jenis Poster

Poster mempunyai beragam jenis yang digolongkan berdasarkan tujuan pembuatan dan isinya. Berikut ini merupakan jenis-jenis poster:

1) Jenis Poster Berdasarkan Tujuan Pembuatannya

Berdasarkan tujuan pembuatannya poster dapat dikelompokkan dalam beberapa jenis sebagai berikut ini:

a. Poster Afirmasi

Poster afirmasi adalah poster yang memiliki tujuan untuk memberikan motivasi pada masyarakat atau pembaca dengan mengandung kalimat-kalimat yang bersifat persuasif atau ajakan.


b. Poster Komersial

Poster komersial adalah poster yang memiliki tujuan untuk memperomosikan sebuah produk dari perusahaan tertentu.


c. Poster Komik

Poster komik adalah sebuah poster yang memiliki tujuan untuk mempromosikan atau mempopulerkan suatu komik dalam masyarakat.


d. Poster Kampanye

Poster kampanye adalah poster yang memiliki isi ajakan untuk memilih calon tertentu, biasanya poster jenis ini seringkali ada ketika menjelang masa pemilihan umum tiba, baik itu tingkat kepala desa hingga tingkat kepala negara.


e. Poster Propaganda

Poster propaganda adalah poster yang mempengaruhi pendapat atau persepsi dan membuat orang-orang menjadi tergerak untuk melakukan suatu gerakan.


f. Poster Film

Poster film adalah poster yang digunakan untuk mempopulerkan atau mempromosikan film tertentu sehingga masyarakat menjadi tahu dan tertarik untuk menonton film-film tertentu.


g. Poster Cheesecake

Poster cheesecake adalah jenis poster yang memiliki tujuan untuk mencari perhatian publik dengan cara mencantumkan nama dan gambar dari orang-orang terkenal.


h. Poster “dicari” (wanted)

Poster dicari (wanted) merupakan jenis poster yang bertujuan untuk mencari orang, hewan peliharan, ataupun benda yang hilang, bisa juga untuk mencari buronan polisi.


i. Poster Kelas

Poster kelas merupakan jenis poster yang memiliki tujuan untuk memberikan arahan maupun motivasi kepada para siswa atau mahasiswa agar rajin dalam mengikuti segala hal yang berkaitan dengan proses belajar atau pendidikan.


j. Poster Riset

Poster riset adalah poster yang memiliki tujuan untuk memberikan informasi ataupun undangan kepada masyarakat mengenai hasil sebuah riset atau penelitian. Poster jenis ini umumnya ditemukan di sebuah universitas maupun sekolah.


2) Jenis Poster Berdasarkan Isinya

Selain berdasarkan tujuan pembuatannya, ada pula pembagian jenis poster berdasarkan isinya. Berikut ini merupakan jenis-jenis poster berdasarkan isinya:

a. Poster Niaga

Poster niaga adalah sebuah poster yang berisikan penawaran sebuah produk atau jasa, hal ini diperuntukkan agar pembaca membeli ataupun memakai barang atau jasa yang ditawarkan.


b. Poster Layanan Masyarakat

Poster layanan masyarakat adalah sebuah jenis poster yang berisikan informasi umum tentang suatu hal tertentu yang memiliki tujuan untuk mengedukasi masyarakat, misalnya poster bahaya merokok, poster bahaya narkoba, poster bahaya minuman keras dan lain sejenisnya.


c. Poster Kegiatan

Poster kegiatan adalah poster yang memiliki sifat untuk memberikan pemberitahuan mengenai suatu kegiatan. Hal ini ditujukan agar para pembaca tahu dan bisa mengikuti kegiatan yang diselenggarakan tersebut.


d. Poster Pendidikan

Poster pendidikan atau disebut juga poster penerangan merupakan poster yang isinya bersifat mendidik.


5. Fungsi Poster

Poster memiliki fungsi yang penting dalam kehidupan manusia. Adapun fungsi poster tersebut antara lain:

a. Sebagai media untuk mempromosikan barang maupun jasa.

b. Sebagai media untuk menyampaikan informasi-informasi penting.

c. Poster berfungsi sebagai wadah para desainer grafis untuk menuangkan kreativitas mereka.


6. Manfaat Poster

Disamping mempunyai fungsi yang penting bagi kehidupan manusia. Poster juga memberikan manfaat yang luar biasa bagi manusia. Manfaat tersebut antara lain:

a. Masyarakat memperoleh informasi yang berguna.

b. Masyarakat lebih mengenal produk-produk yang beredar di pasaran.

c. Berguna bagi guru dalam hal mengajar dan memotivasi kegiatan belajar peserta didik.

d. Peserta didik dapat lebih mudah menyerap materi pelajaran yang diberikan guru.


7. Syarat-Syarat Poster

Terdapat beberapa syarat-syarat yang harus ada di dalam poster, antara lain yakni:

a. Media poster yang digunakan hendaknya merupakan bahan yang tidak mudah rusak.

b. Poster harus menggunakan bahasa yang mudah untuk dipahami oleh pembaca.

c. Poster harus mengandung kalimat yang singkat, padat dan jelas.

d. Sebaiknya dalam poster dipadukan dengan gambar-gambar yang menarik.

e. Sebaiknya penempatan lokasi poster mempertimbangkan aspek target pembaca.


8. Prinsip-Prinsip Poster

Prinsip-prinsip poster yang baik antara lain adalah sebagai berikut ini:

a. Poster harus mampu untuk memengaruhi ataupun memotivasi para pembaca yang melihatnya.

b. Gambar yang disajikan dalam poster merupakan gambar yang artistik dan mengandung komposisi warna kontras dan kuat.

c. Poster diciptakan sebaik mungkin sehingga sehingga poster tersebut seakan-akan meminta untuk dilihat.

d. Ukuran poster disesuaikan dengan tempat dan isi pesan.

e. Poster dapat dibuat di atas kertas, kain, triplek, dan bahan-bahan lainnya.


9. Prinsip Desain Poster

Terdapat beberapa prinsip desain poster yang harus diperhatikan oleh si pembuat poster. Berikut ini merupakan beberapa prinsip desain poster yang wajib untuk diperhatikan:

a. Kesatuan

Poster yang dibentuk dengan perekayasaan sedemikian rupa haruslah diperhatikan bagian-bagiannya apakah harus digabung atau dipisah sedemikian rupa menjadi kelompok-kelompok informasi. Contohnya: nama sebuah gedung acara berlangsung haruslah ditempatkan dekat dengan nama alamat gedung tersebut. Kesatuan bisa dicapai dengan cara:  pertama, dekatkan beberapa elemen desain yang berkaitan. Kedua, manfaatkan garis untuk pemisahan informasi. Ketiga, manfaatkan perbedaan warna latar belakang.


b. Keseimbangan

Keseimbangan ialah prinsip terkait dengan komposisi poster, yang menghindari adanya kesan berat sebelah atas suatu bidang ataupun ruang yang diisi dengan unsur-unsur rupa. Terdapat 2 jenis keseimbangan tata letak desain yang dapat diterapkan yakni desain formal atau simetris dan desain non formal atau asimetris. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan terkait keseimbangan poster yakni: pertama, keseimbangan dalam bentuk ukuran dan bentuk. Kedua, keseimbangan dalam hal warna. Ketiga, keseimbangan dalam aspek tekstur. Keempat, keseimbangan komposisi yang terbentuk secara keseluruhan.


c. Alur Baca

Alur baca penting untuk diperhatikan dan diatur sedemikian rupa secara runut atau sistematis oleh si perancang, dengan tujuan untuk mengarahkan mata pembaca dalam menelusuri informasi dari satu bagian ke bagian yang lainnya dalam poster.


d. Kesan

Poster dibentuk sedemikian rupa untuk kebutuhan khusus berdasarkan suatu tema. Hal ini agar bisa memberikan kesan suatu sentuhan yang sesuai dengan produk, layanan atau acara, misalnya poster untuk menjual sebuah mobil truck, sebaiknya menggunakan huruf-huruf yang tebal dan warna-warna yang berat.


e. Penekanan

Prinsip desain poster terakhir yang tak kalah penting yaitu terkait penekanan dalam poster. Penekanan ini dapat dicapai dengan membuat judul maupun ilustrasi yang jauh lebih menonjol dari elemen desain lain berdasarkan urutan prioritas. Penekanan ini dapat dicapai dengan: pertama, latar belakang yang kontras dengan tulisan atau gambar. Kedua, perbedaan warna yang mencolok. Ketiga, perbedaan jenis, ukuran, dan warna huruf. Keempat, memanfaatkan bidang kosong. Kelima, perbandingan ukuran.


10. Alat dan Bahan Membuat Poster

Terdapat beberapa alat dan bahan dalam membuat poster, antara lain yakni sebagai berikut:

a) Personal Computer atau Notebook

b) Software-software desain grafis seperti adobe, corel draw, dan inkscape.

c) Kertas

d) Printer

e) Lem atau bahan perekat lainnya.


11. Langkah-langkah atau Cara Membuat Poster 

Dalam membuat sebuah poster sangat perlu diperhatikan langkah-langkah sebagai berikut ini:

1) Menentukan Tema dan Tujuan

Salah satu bagian yang sangat penting dalam membuat poster yaitu tentukan terlebih dahulu tema dan tujuan poster tersebut dibuat. Adanya kejelasan tema dan tujuan ini dibutuhkan agar terciptanya sebuah poster yang menarik dan berkualitas tinggi.


2) Kalimat yang Persuasif, Singkat dan Padat

Sesudah menentukan tema dan tujuan yang jelas, langkah selanjutnya yaitu membuat kalimat yang menarik, singkat dan padat. Susunan kata di tiap kalimat harus diperhatikan, kalimat tidak usah terlalu panjang. Kalimat yang ada di dalam poster merupakan salah satu kunci keberhasilan dari tersampaikannya pesan dalam sebuah poster.


3) Penggunaan Font yang Tepat

Pemilihan font juga sangat penting untuk diperhatikan. Pemilihan font disesuaikan dengan topik yang ingin dikomunikasikan. Font dengan nuansa tegas dan serius digunakan dalam poster-poster formal. Font dengan nuansa yang menyenangkan diperuntukkan untuk poster anak.


4) Masukkan Gambar

Setelah selesai membuat kalimat yang persuasif, singkat, padat dan font yang tepat. Langkah selanjutnya yang perlu diperhatikan yakni memasukkan gambar yang tepat dalam sebuah poster. Dimasukkannya gambar dalam sebuah poster dengan tujuan memperjelas maksud pesan yang ingin disampaikan sekaligus menarik perhatian audience yang melihat. 


5) Penggunaan Warna

Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan yakni penggunaan warna. Dalam sebuah poster penggunaan warna harus proporsional. Hal ini penting agar warna pada poster tetap estetik, namun tidak berlebihan. Pilihlah warna yang nyaman untuk dilihat mata.


6) Penggunaan Grid

Saat hendak membuat poster sebuah artikel, maka pergunakanlah grid supaya artikel tampak lebih rapi, mudah untuk dibaca dan terlihat lebih bagus.


7) Memberikan Highlight

Memberikan highligth juga penting untuk dilakukan, terutama pada poin-poin yang ingin lebih ditonjolkan. Contohnya pada poster penjualan suatu produk, berikan highlight diskon 50%, agar mendapat pusat perhatian audience.


8) Pengaturan Layout

Layout sebuah poster juga sangat penting untuk diperhatikan. Pengaturan layout ini berguna agar perhatian pembaca terarahkan dari area yang paling penting ke area yang kurang penting. Misalnya, judul dari sebuah artikel haruslah dibuat lebih mencolok, kemudian subjudul berada di urutan kedua, gambar berada di urutan ketiga dan artikel di urutan terakhir. Hal ini juga terkait dengan penggunaan ukuran font. Font yang sangat besar digunakan untuk judul artikel, ukuran yang sedang untuk subjudul artikel, demikian seterusnya.


9) Penggunaan Ilustrasi atau Sketsa

Penggunaan ilustrasi atau sketsa disesuaikan dengan tema poster yang ingin dibuat. Ilustrasi ini berperan sebagai penguat dalam menyampaikan pesan-pesan dalam poster.


10) Penggunaan Icon

Pergunakanlah icon yang sederhana dan mudah dimengerti oleh audience. Icon juga berguna untuk memudahkan pembaca dalam memahami pesan poster.


11) Sisakan Ruang Kosong

Penting juga untuk diperhatikan agar tetap ada space yang kosong dalam suatu poster. Karena terlalu banyak ornamen pada poster juga akan menimbulkan efek kurang enak dipandang oleh mata.


12) Media Penempatan yang Tepat

Media penempatan poster juga sangat penting untuk diperhatikan. Poster haruslah diletakkan pada tempat yang tepat, misalnya tempat yang ramai dan mudah dibaca oleh audience.


12. Kelebihan Poster

Berikut ini merupakan beberapa kelebihan poster, antara lain yaitu:

a. Bisa membantu guru atau pendidik untuk menyampaikan materi pelajaran dan memudahkan peserta didik atau siswa dalam memahami materi pelajaran.

b. Menarik perhatian, sehingga membuat pembaca tidak mudah bosan dalam membacanya.

c. Bisa dipasang dimana saja, sehingga memberi peluang kepada siswa untuk mempelajari dan mengingat lagi materi pelajaran yang sudah dipelajari.

d. Bisa menyarankan perubahan tingkah laku kepada siswa yang melihatnya. Contohnya, poster buanglah sampah pada tempatnya.


13. Kelemahan Poster

Berikut ini merupakan beberapa kelemahan dari poster, antara lain yaitu: 

a. Karena tidak ada penjelasan yang terperinci, maka memungkinkan timbulnya interpretasi yang bermacam-macam.

b. Sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan audience yang melihatnya.

c. Apabila poster terpasang dalam waktu lama pada suatu tempat, maka mungkin akan berkurang nilainya atau bahkan dapat membuat bosan orang yang melihatnya.