![]() |
Pengertian Sosialisasi Secara Umum dan Menurut Para Ahli, Tahap-tahap Perkembangan Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi Beserta Penjelasannya Terlengkap |
Pengertian Sosialisasi Secara Umum dan Menurut Para Ahli, Tahap-tahap Perkembangan Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi Beserta Penjelasannya Terlengkap
Selamat Datang di Web Pendidikan edukasinesia.com
Hallo
sobat Edukasi Lovers, senang sekali rasanya pada kesempatan kali ini saya dapat
membagikan artikel untuk menambah pengetahuan dan wawasan sobat Edukasi Lovers
semua. Artikel yang akan saya bagikan pada kesempatan kali ini berjudul Pengertian
Sosialisasi Secara Umum dan Menurut Para Ahli, Tahap-tahap Perkembangan
Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi Beserta Penjelasannya Terlengkap
Berikut Pembahasannya
1.Pengertian Sosialisasi
Dalam
sosiologi, sosialisasi merupakan proses penerimaan dan penyesuaian diri
terhadap hal-hal yang baru tersebut. Hal ini sesuai dengan pendapat Hasan
Shadily yang mengatakan bahwa sosialisasi adalah proses seseorang atau sekelompok
orang mulai menerima dan menyesuaikan diri kepada adat-istiadat suatu golongan
yang lambat laun ia akan merasa sebagai bagian dari golongan tersebut.
Pengertian
adat-istiadat meliputi tata tertib, kebiasaan, sikap, pola tingkah laku,
ide-ide, dan sebagainya. Adapun yang dimaksud golongan dalam definisi di atas
adalah masyarakat, baik masyarakat kota, desa, dan sebagainya.
Pengertian sosialisasi yang lain juga disampaikan oleh beberapa tokoh ahli berikut ini.
1) Soerjono
Dirdjosisworo (1985)
a)
Proses
sosialisasi adalah proses belajar, yaitu suatu proses akomodasi di mana individu manahan, mengubah impuls-impuls
dalam dirinya, dan mengambil alih cara hidup atau kebudayaan masyarakatnya.
b)
Dalam
proses sosialisasi individu mempelajari kebiasaan, sikap, ide-ide, pola-pola
nilai tingkah laku, dan ukuran kepatuhan tingkah laku dalam masyarakat tempat
ia hidup.
c)
Semua
sikap dan kecakapan yang dipelajari dalam proses sosialisasi tersebut disusun
dan dikembangkan sebagai suatu kesatuan sistem dalam diri pribadinya.
2) Edwar
A. Ros
Proses sosialisasi adalah pertumbuhan
perasaan kita dan perasaan ini akan menimbulkan tindakan segolongan. Besar
kecilnya atau tebal tipisnya perasaan tersebut bergantung dari macam golongan yang mendatangkan pengaruh.
2.Tahap-tahap Perkembangan Sosialisasi
Menurut
seorang ahli sosiologi George Herbert Mead, dalam proses sosialisasi ada tiga
tahapan perkembangan diri manusia, yakni sebagai berikut.
1) Tahap
Pertama
Proses sosialisasi dimulai
dari anak kecil yang belajar serta mengambil peran orang-orang yang berada di
sekitarnya dengan cara meniru tingkah lakunya. Orang-orang sekitar kita seperti
orangtuanya, kakaknya, pamannya, tetangganya, atau orang-orang yang sering
berhubungan dengannya. Pada tahap pertama ini anak baru sekadar meniru apa yang
dilakukan orang lain, belum bisa membedakan peran yang dilakukan dengan peran
yang dilakukan orang lain.
2) Tahap
Kedua
Proses sosialisasi tahap
kedua ini orang atau anak tidak hanya sekadar meniru peran orang lain tetapi
sudah bisa membedakan peran yang dilakukan dengan peran orang lain. Misalnya,
dalam permainan sepakbola, dia bisa membedakan perannya sebagai penyerang,
penjaga gawang, sebagai gelandang kanan, gelandang kiri dan sebagainya.
3) Tahap
Ketiga
Pada proses sosialisasi tahap ketiga
ini seseorang atau anak sudah mulai memiliki jati diri. Dia sudah mulai mampu
memilih dan menjalankan peran yang sesuai dengan dirinya dan meninggalkan peran
yang tidak sesuai dengan dirinya.
Jika
kita perhatikan tahap-tahap proses sosialisasi sesuai dengan tingkat
perkembangan individu tersebut, maka proses sosialisasi dapat kita bedakan
menjadi dua, yakni sebagai berikut.
1) Sosialisasi
Primer
Proses sosialisasi primer
merupakan sosialisasi yang paling awal atau pertama dilakukan oleh individu
dalam lingkungan keluarga. Sosialisasi primer termasuk proses sosialisasi tahap
pertama, anak mulai meniru apa yang dilakukan ayah, ibu, dan
kakaknya. Sosialisasi primer merupakan sarana untuk menanamkan nilai-nilai
budaya yang dianut oleh keluarga, seperti aturan keluarga, kebiasaan keluarga,
agama, kepercayaan ,dan sebagainya.
2) Sosialisasi
Sekunder
Proses sosialisasi sekunder merupakan
sosialisasi yang dilakukan oleh individu di luar lingkungan keluarga, seperti
di lingkungan sekolah, lingkungan kerja, dan lingkungan masyarakat. Sosialisasi
sekunder termasuk tahap kedua dan tahap ketiga seseorang atau individu mulai
menerima atau menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Dia akan menerima serta
menyesuaikan diri terhadap pola-pola hidup yang sesuai dengan kepribadiannya
dan tidak bertentangan dengan lingkungan tempat hidupnya.
3.Tujuan Sosialisasi
Tujuan
sosialisasi dalam kehidupan masyarakat maupun keluarga, selain agar masyarakat
atau keluarga stabil tenteram dan damai, antara lain adalah sebagai berikut
ini.
a)
Memberi
bekal berbagai keterampilan kepada individu untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungannya.
b)
Mengembangkan
kemampuan berkomunikasi sebagai sarana untuk bergaul dalam masyarakat, seperti
keterampilan membaca, menulis, berbahasa, berbicara, dan lain sebagainya.
c)
Memberi
bekal mental untuk pengendalian diri melalui latihan mawas diri bersabar,
toleransi, dan sebagainya.
d)
Membiasakan
berperilaku sesuai dengan nilai dan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat
dan sebagainya.
Demikianlah
Artikel lengkap yang berjudul Pengertian Sosialisasi Secara Umum dan Menurut Para Ahli,
Tahap-tahap Perkembangan Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi Beserta
Penjelasannya Terlengkap. Semoga
dapat bermanfaat bagi Sobat Edukasi Lovers
semuanya. Jika artikel ini bermanfaat sudi kiranya bagi sobat semua untuk
mengelike dan membagikan artikel ini untuk menjaga kelangsungan web pendidikan edukasinesia.com ini
menjadi lebih baik. Jika ada permintaan, pertanyaan, kritik, maupun saran, silahkan
berikan komentar sobat semua di kolom komentar di bawah ini.
Terima Kasih…
Salam Edukasi…