Sejarah Perkembangan Teknologi Persenjataan dan Ruang Angkasa Masa Perang Dingin |
Sejarah Perkembangan Teknologi Persenjataan dan Ruang Angkasa Masa Perang Dingin
Selamat Datang di Web Pendidikan edukasinesia.com
Hallo
sobat Edukasi Lovers, senang sekali rasanya pada kesempatan kali ini saya dapat
membagikan artikel untuk menambah pengetahuan dan wawasan sobat Edukasi Lovers
semua.Artikel yang akan saya bagikan pada kesempatan kali ini berjudul Sejarah
Perkembangan Teknologi Persenjataan dan Ruang Angkasa Masa Perang Dingin
Berikut Pembahasannya
Pada
masa berlangsungnya Perang Dingin, negara Amerika Serikat maupun Uni Soviet
berusaha untuk melindungi diri dari serangan musuh dengan cara membangun
angkatan bersenjata yang tangguh dan mengembangkan senjata mutakhir. Selain
untuk melindungi serangan musuh, pengembangan teknologi dalam bidang
persenjataan tersebut juga dimaksudkan untuk menjadikan dirinya sebagai negara
yang paling kuat dan paling berpengaruh di dunia. Salah satu teknologi
persenjataan yang dikembangkan secara besar-besaran pada masa Perang Dingin
adalah pengembangan senjata nuklir antarnegara dan antarbenua. Baik pihak
Amerika Serikat maupun Uni Soviet berusaha menghalalkan segala cara agar bisa
mengembangkan senjata nuklirnya tanpa memperhitungkan dampaknya bagi kehidupan
manusia.
Pengembangan senjata nuklir tersebut pada akhirnya menimbulkan
malapetaka bagi umat manusia. Misalnya, meledaknya reaktor nuklir Chernobyl pada
tanggal 26 April 1986 yang menyebabkan ratusan orang terkontaminasi, puluhan
orang meninggal dan cacat tubuh. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
pengembangan teknologi nuklir dan senjata berat lainnya sangat meresahkan
kehidupan umat manusia di dunia. Hal itu juga mengakibatkan semakin meningkatnya
ketegangan dan memburuknya kondisi keamanan dunia.
Apalagi setelah Amerika
Serikat dan Uni Soviet melancarkan sistem aliansi, yaitu negara-negara yang
memiliki musuh bersama berusaha membentuk wadah guna mempertahankan diri,
antara lain.
a.
Pembentukan
Cominform tahun 1947 sebagai suatu wadah kerja sama partai komunis di Eropa
yang berpusat di Beograd, Yugoslavia;
b.
Perjanjian
RRC-Uni Soviet tahun 1950 menghadapi Jepang;
c.
Pembentukan
Pakta Warsawa pada tahun 1955 yang merupakan suatu bentuk kerja sama pertahanan
keamanan negara komunis;
d.
Pembentukan
NATO pada tahun 1949 sebagai wadah kerja sama militer di Eropa yang berpusat di
Paris;
e.
Pembentukan
ANZUS sebagai pakta pertahanan negara Amerika Serikat, Australia, dan Selandia
Baru tahun 1951;
f.
Pembentukan
SEATO sebagai wadah kerja sama pertahanan di Asia Tenggara pada tahun 1954 yang
terdiri atas Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Filipina, Singapura dan
Selandia Baru.
Selama
masa Perang Dingin berlangsung, hampir seluruh negara di penjuru dunia ikut
terkena imbas dari pertentangan Amerika Serikat dan Uni Soviet. Karena Amerika
Serikat dan Uni Soviet menganggap bahwa dunia menjadi semakin sempit untuk
dijadikan ajang perebutan pengaruh maka kedua negara tersebut mengalihkan
perhatian ke luar angkasa sebagai tempat yang masih bebas untuk diperebutkan
oleh Amerika Serikat maupun Uni Soviet. Mula-mula Rusia meluncurkan pesawat
ruang angkasa Sputnik I tanpa awak pada tahun 1957, diikuti oleh peluncuran
Sputnik II yang membawa awak seekor anjing.
Amerika Serikat mengimbangi dengan
meluncurkan Explorer I pada tahun 1958, diikuti dengan Explorer II, Discover,
dan Vanguard.Uni Soviet mengungguli dengan meluncurkan Lunik yang berhasil mendarat
ke bulan, yang kemudian ditandingi oleh Amerika Serikat dengan melakukan
pendaratan manusia di bulan. Manusia angkasa (astronaut) yang diluncurkan Uni
Soviet pertama kali adalah Yuri Gagarin yang mengendarai pesawat ruang angkasa
Vostok I yang berhasil mengitari bumi selama 108 menit (1961).Amerika Serikat
menyusul dengan astronautnya yang pertama, Alan B. Sheppard yang berada di
ruang angkasa selama 15 menit (1961).Uni Soviet menunjukkan kelebihannya dengan
meluncurkan astronaut German Titov yang berhasil mengitari bumi selama 25 jam
dengan pesawat Vostok II.Keberhasilan Uni Soviet itu disusul oleh Amerika
Serikat dengan meluncurkan pesawat Friendship VII dengan John H. Glenn sebagai
astronautnya dan berhasil mengitari bumi tiga kali.
Demikianlah
Artikel lengkap yang berjudul Sejarah Perkembangan Teknologi Persenjataan dan Ruang Angkasa
Masa Perang Dingin. Semoga
dapat bermanfaat bagi Sobat Edukasi Lovers
semuanya. Jika artikel ini bermanfaat sudi kiranya bagi sobat semua untuk
mengelike dan membagikan artikel ini untuk menjaga kelangsungan web pendidikan ini
menjadi lebih baik. Jika ada permintaan, pertanyaan, kritik,maupun saran, silahkan
berikan komentar sobat semua di kolom komentar di bawah ini.
Terima Kasih…
Salam Edukasi…